Perbedaan Antara Wanita Dengan Pria

Cara berpikir wanita memang sangat berbeda dibanding dengan para pria. Para ahli menemukan bahwa otak wanita dan pria memang terdiri dari susunan yang berbeda, begitu juga cara mereka bereaksi dan apa yang menstimulasi otaknya. Mengenali perbedaan bagaimana cara pria dan wanita berpikir akan membuat Anda mungkin bisa memahami partner Anda dengan lebih baik.  Perbedaan itu pasti, bukan untuk diperdebatkan tentunya, melainkan  untuk saling melengkapi satu sama lain.

Berikut beberapa perbedaan nyata antara pria dan wanita :

1. Cara berkomunikasi. Wanita lebih cenderung memiliki komunikasi yang efektif daripada pria, berpikir untuk menciptakan sebuah solusi, membicarakan berbagai issue, dan menggunakan bahasa non verbal seperti nada bicara, emosi, dan emphaty. Sedangkan pria lebih cenderung task oriented. Sulit untuk memahami emosi dan cenderung tidak menggunakan emosi di dalam pekerjaan. Hal ini terkadang membuat situasi cenderung sulit untuk wanita dan pria saling berkomunikasi, hal ini juga yang membuat perbedaan antara persahabatan pria dengan pria sangtatlah berlainan dengan persahabatan wanita dengan wanita.

2. Bagian otak yang digunakan pria lebih banyak sebelah kiri, sedangkan wanita lebih cenderung memakai dua bagian seimbang kanan dan kiri. Hal ini juga menunjukkan mengapa pria lebih berorientasi pada tugas sedangkan wanita lebih kreatif dan menggunakan perasaan dan emosi disaat berkomunikasi dengan pihak lain.

3. Reaksi terhadap stres. Laki-laki cenderung untuk melawan atau lari jika dihadapkan pada situasi stress, sedangkan para wanita lebih cenderung melakukan pendekatan dan mencari solusi di dalam area kekeluargaan. Hal ini berkaitan dengan hormon pada pria dan wanita. Saat masa stress, tubuh akan mengeluarkan hormone oksitoksin, hormon yang menenangkan. Hormon estrogen yang banyak diproduksi pada tubuh wanita akan meningkatkan produksi hormon oksitoksin, sedangkan pada pria, hormon progesteron akan menekan hormon oksitoksin. Sehingga reaksi yang dihasilkan menjadi berbeda.

4. Bahasa pada pria dan wanita. Pada otak wanita ditemukan area untuk bahasa dua kali lebih besar daripada pria. Hal ini menunjukkan kenapa wanita biasanya lebih unggul di dalam bidang bahasa atau komunikasi dibanding para pria.

5. Secara emosi wanita lebih mendalam daripada pria, wanita cenderung untuk melakukan sesuatu dengan perasaan yang mendalam, serta memiliki kemampuan yang lebih baik untuk mengekspresikan apa yang mereka rasakan. Tetapi di lain sisi, wanita juga lebih cenderung mudah jatuh ke dalam depresi dibanding para pria.

6. Tentang rasa sakit. Menghadapi rasa sakit pun berbeda antara pria dan wanita. Dalam kasus kesakitan yang sama, wanita membutuhkan obat penenang lebih banyak di banding pria. Wanita juga cenderung untuk mengungkapkan kesakitan mereka melalui perkataan dan lebih tidak tahan dibanding para pria. Hal ini berhubungan dengan bagian otak yang aktif antara pria dan wanita.

7. Reaksi terhadap gangguan yang datang. Pada pria cenderung mengalami masalah dengan bahasa dan komunikasi, sedangkan wanita cenderung mengalami gangguan terhadap mood atau perasaan seperti depresi dan kecemasan.

8. Multitasking. Wanita lebih cenderung mengerjakan banyak hal dalam satu waktu, sedangkan para pria lebih cenderung mengerjakan satu hal dalam sekali waktu.

Tulisan ini bukan untuk saling membenarkan suatu kepribadian, namun lebih menjadikan introspeksi diri untuk tidak melihat seseorang dari sisi negatif saja, akan tetapi melihat dari sisi positif dan menjadikan hal-hal yang negatif untuk mengerti akan kekurangan dan keterbatasan manusia. Dan tentunya dengan adanya perbedaan maka untuk saling melengkapi satu sama lain.